MENDAUR ULANG SAMPAH A
TAU LIMBAH BONGGOL JAGUNG DAN KULIT
TELUR
Bonggol
jagung dan kuli telur pun juga bisa di daur ulang. Biasanya bonggol jagung
berasal dari pabrik-pabrik makanan yang berbahan dasar jagung dan membuang
bonggolnya. Begitu juga dengan kulit telur. Kulit telur biasanya berasal dari
industri rumahan pembuat bakery atau pesanan roti. Dan biasanya kulit telur
yang terbuang banyak sekali dan dapat menimbulkan bau yang tidak sedap. Bagi
orang yang kreatif, bonggol jagung dapat digunakan untuk membuat suatu karya
atau kerajinan tangan. Begitu pula dengan kulit telur. Bonggol jagung dapang
digunakan untuk membuat sejenis vas, tempat payung, tempat tisu, dan lain-lain.
Sedangkan kulit telur dapat digunakanuntuk membuat lukisan dari kulit telur,
tempat pensil (bukan kotak pensil yang dibawa ke sekolah).
- Cara mengolah bonggol jagung yaitu sebagai berikut:
- Bonggol dibersihkan dari kulit ari jagung.
- Lalu setelah bersih bonggol dipotong-potong bulat-bulat dengan panjang kurang lebih 1 sampai 1,5 cm
- Lalu bonggol dicelupkan atau direndam di larutan atau cairan tertentu yang sudah diberi bahan kimia agar bonggol tidak mudah busuk atau rapuh.
- Setelah itu jemur hingga benar-benar kering.
- Setelah kering, lubangi tengah bonggol tersebut, lalu susun satu-persatu bonggol membentuk barang yang kita inginkan menggunakan lem.
- Setelah itu bonggol dicat, diplitur biar bagus, lalu jemur hingga kering
- Setelah itu dihias. Hal ini membutuhkan kretifitas yang tinggi. Karena hiasan dari barang ini yang akan menarik konsumen untuk membeli barang tersebut. Hiasan dapat berupa lukisan, lalu diberi pita-pita dan lain-lain
- Lalu kemas dan karya dari olahan bonggol jagung siap dijual atau dipamerkan.
- Tadi adalah cara mengolah bonggol jagung. Sekarang adalah cara mengolah atau mendaur ulang kulit telurv menjadi suatu karya yang mempunyai nilai jual dan nilai seni, yaitu dengan cara:
- Membuat lukisan dari kulit telur
- Pertama yang kita lakukan yaitu membersihkan kulit telur hingga bersih, atau dapat juga menggunakn cairan tertentu agar kulit telur tidak berbau amis.
- Lalu jemur hingga kering.
- Buat sketsa lukisan di kayu triplek, jangan di kanvas karena kanvas tidak cocok untuk lukisan dari kulit telur ini. Dan lukisan sebaiknya lukisan yang tidak terlalu rumit.
- Setelah kulit telur kering, dan sketsa sudah jadi kita dapat mulai menempel perlahan-lahan kulit telur pada sketsa lukisan yaitu dengan cara beri lem dahulu pada lukisan, lalu kulit telur dimemarkan atau dipecah menurut dan sesuai dengan sketsa yang sudah dibuat.
- Setelah jadi dan semua lukisan sudah diberi kulit telur, selanjutnya kita amplas lukisan tersebut biar halus.
- Setelah itu cat sesuai dengan sketsa yang sudah dibuat. Setelah dicat kita jemur. Dan lukisan sudah jadi.
- Lakukan dengan hal sama jika kita ingin membuat kotak tisu, atau tempat pensil jika ingin berhiaskan dengan lukisan yang tebuat dari kulit telur.
Begitulah
cara mendaur ulang bonggol jagung dan kulit telur yang sudah tidak terpakai
lagi.
kerajinan dari bonggol jaggung
lukisan dari kulit telur
Sumber: http://rikikiri407.wordpress.com/2013/11/11/daur-ulang-limbah-bonggol-jagung-dan-kulit-telur/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar